Inspirasi Sang Katak

Alkisah di ujung nan jauh disana di tepi sungai kecil hiduplah segerombolan pasukan katak yang sedang rapat dengan dipimpin oleh seorang raja. Rapat tersebut membahas mengenai masalah yang sedang dihadapi di negerinya yaitu masalah kekeringan yang sudah lama melanda negerinya. Lama sudah rapat berlangsung berbagai pendapat pun dikemukakan hingga diambillah sebuah kesepakatan bersama. Kesepakatan tersebut pun disetujui, kesepakatan itu adalah bahwa harus segera transmigrasi mencari tempat yang memiliki banyak air. Setelah kesepakatan diambil, bersegeralah gerombolan katak tersebut yang dipimpin oleh rajanya meninggalkan negeri yang sudah lama dihuninya. Lama berjalan namun segerombolan katak tersebut tak kunjung menemukan tempat yang diinginkan. hampir segerombolan katak ini berputus asa tiba-tiba ada katak hijau dengan tubuh kecil melompat di depan gerombolan katak tersebut dan mengagetkan sang raja. Lalu sang raja pun marah-marah pada katak kecil ini, sialan kau "kata sang raja". maaf raja " kata katak kecil tadi", begini raja, saya melihat ada air yang banyak di ujung daerah sana, airnya putih, jernih dan segar, katak kecil melanjutkan. Apa benar itu, kalau kau bohong kan saya hukum kamu, kata sang raja. baik, kalau saya bohong kau boleh hukum saya, jawab katak kecil. Setelah mendengar laporan dari katak kecil yang penuh dengan keseriusan akhirnya sang raja pun percaya dan segera memberikan komanda ke pasukanya untuk segera menuju ke tempat tersebut. Lalu berjalanlah gerombolan katak tadi, hingga sampailah di tempat yang dituju, dan ternyata benar perkataan katak kecil tadi. Melihat air yang begitu banyak, jernih dan segar membuat sang raja dan pasukanya senang lalu sang raja memerintahkan pasukanya untuk segera meloncat ke dalam tempat yang berisi air tersebut. lama gerombolan katak ini berada di air, hingga tanpa disadari airnya hampir habis dan tinggal beberapa jengkal saja, lalu salah satu dari katak tersebut ada yang menyadari kalau airnya hampir habis, lalu katak ni pun segera memberitahukan ke teman-temanya, hai kawan ayo segera keluar dari tempat ini, airnya mau habis, kata sang katak. Mendengar itu segeralah para katak berlari untuk segera keluar dari tempat tersebut tanpa memperdulikan yang lain, meskipun harus menginjak-injak tubuh temanya sendiri, satu persatu katak loncat keluar, hingga tertinggalah satu katak yang belum keluar dari tempat tersebut, hingga akhirnya dia menyadari kalau teman-temanya sudah tidak ada lagi di tempat tersebut. Setelah menyadari hal itu katak ini pun segera keluar dari tempat tersebut, namun sudah terlambat karena airnya sudah habis. namun katak ini tidak menyerah begitu saja, dia terus melompat untuk keluar, berulang kali dia mencoba namun jatuh terus menerus, hingga akhirnya teman-temanya yang telah keluar dari tempat tersebut memberikan terikan kamu tidak bisa, sudah disitu saja. Namun katak tadi tidak menghiraukan perkataan temanya bahkan dia menganggap bahwa itu adalah dorongan atau motivasi untuknya, lalu engan kepercayaan diri dan semangat yang tinggi katak dia terus mencoba dan akhrnya dia berhasil keluar dari tempat tersebut.