Ahlan Wa Sahlan

Rabu, 18 Mei 2011

Penilaian Diri

Kehidupan adalah sebuah proses untuk mencari kebahagiaan. Kebahagiaan hanya dapat diperoleh bila hati dan jiwa kita tenang. Terkadang kita melihat orang kaya dengan pandangan bahwa sungguh enak jadi orang kaya punya banyak uang, segala yang diinginkan terpenuhi, namun apakah kita tidak berpikir bahwa orang yang kaya belum tentu bahagia, ingatlah bahwasanya kebahagiaan itu diukur dari hati dan jiwa. Sering kita mendengar bahwa banyak orang miskin yang bahagia dibanding dengan orang yang kaya

Jika kita merenung dan mendalaminya pasti akan menemukan hakikat bahagia itu sendiri. Sejatinya orang yang dikatakan bahagia itu seperti apa. Kebahagiaan hanya dapat dirasakan oleh orang itu sendiri, karena kebahagiaan itu bersifat abstrak. Mungkin kita melihat ornag yang kelihatan selalu ceria belum tentu ia bahagia, mungkin saja dia berusaha untuk menyembunyikan kesedihanya yaitu dengan selalu bersikap ceria agar orang lain tidak tahu kesedihanya,sebaliknya ada pula yang kelihatan murung, lesu belum tentu ia tidak bahagia. Jadi pada intinya bahwa kebahagiaan itu bersifat abstrak/tak nampak.
Inti dari coretan ini adalah janganlah melihat sesuatu itu dari luarnya atau hanya yang nampak saja oleh mata kita, namun cobalah untuk melihat sisi dalamnya yaitu hati nuraninya sebelum mengambil suatu kesimpulan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar